Abi Ummi

  • Home
  • Parenting
    • Bayi
    • Balita
    • Anak
    • Dewasa
    • Keluarga
    • Masyarakat
  • Islam
    • Info Islam
    • Ramadan
    • Alquran
  • Hunian
    • Desain dan Interior
  • Opini
  • Fashion
  • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Kehamilan
    • Makanan
    • Resep
  • Kisah
    • Cerita Anak
    • Inspirasi
    • Contoh Kasus
  • Fun
    • Resensi Buku
    • Resensi Film
    • Cerpen
    • DIY (Do It Yourself)
    • Puisi
  • Komunitas
    • Desa Quran
Home / Parenting / Keluarga / Inilah 5 Cara Mengatasi Masalah Keluarga

Inilah 5 Cara Mengatasi Masalah Keluarga

May 19, 2015 by Eka Puspita

Inilah 5 Cara Mengatasi Masalah Keluarga

Bagikan di Facebook

Setiap perjalanan pernikahan mengacu kepada terciptanya keluarga yang bahagia, aman, dan sejahtera. Namun, tidak semua keluarga aman tenteram tanpa gejolak. Beberapa masalah sering muncul dalam keluarga, seperti sikap egois dari para anggotanya yang membuat keluarga menjadi bersitegang, masalah ekonomi, perselingkuhan, kurang perhatian dan kasih sayang, dan tekanan lain dalam keluarga yang membuatnya menjadi sebuah konflik. Konflik dalam keluarga ini sesungguhnya memiliki beberapa cara mengatasi masalah keluarga, tetapi kadang-kadang cara-cara itu masih sedikit yang melakukan.

Sesungguhnya masalah-masalah ini dapat membuat rasa frustasi dan depresi. Sebelum menjadi lebih parah, tentu ada baiknya jika segera diselesaikan. Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah keluarga yang baik untuk semua pihak? Berikut ini beberapa cara mengatasi masalah keluarga yang dapat dipertimbangkan untuk dilakukan.

1. Ketahui Penyebabnya dan Fokuslah

Cara mengatasi masalah keluarga yang pertama adalah mengetahui penyebab masalah dan berfokus pada masalah tersebut. Sebelum kita benar-benar terjun untuk mengatasi masalah keluarga, ada baiknya untuk mengetahui penyebabnya. Jika sudah diketahui, contohnya karena masalah keuangan, buatlah analisis pengeluaran keuangan keluarga. Jika diketahui beberapa pengeluaran tidak penting, bisa segera untuk dipangkas. Hal ini juga berlaku untuk masalah lain, seperti masalah anak atau masalah kurang perhatian. Sebisa mungkin fokuslah pada masalah tersebut, bukan pada orangnya. Jika kita kesal kepada salah satu anggota keluarga, misalnya ibu, jangan benci ibu, tetapi buatlah ibu mau berdiskusi dan tidak berdebat dengan kita.

 2. Jadilah Pelopor Komunikasi yang Baik!

Abi dan Ummi, Allah Swt. menciptakan 2 telinga dengan 1 mulut untuk dijadikan kita sebagai orang yang lebih banyak mendengar ketimbang berbicara. Cara mengatasi masalah keluarga yang paling ampuh adalah saling berkomunikasi. Mengapa saling? Itu artinya kita mendengar dengan baik dan kita berbicara dengan baik, tidak hanya “aku”, tetapi “kita”. Itu berarti Abi dan Ummi beserta anggota keluarga lain.

Tekanan konflik bisa membuat seseorang jadi lebih sensitif dan emosional sehingga memungkinkan orang jadi mudah marah, tersinggung, bahkan menangis. Untuk menghadapi masalah, setiap orang harus menjaga lisan dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, berpikir sebelum berbicara lebih penting sehingga tidak melukai perasaan orang dan jadilah orang yang mudah diajak berkomunikasi.

3. Jangan Saling Menyalahkan

Abi dan Ummi, dalam mengatasi masalah keluarga, usahakan untuk tidak saling menyalahkan. Jauhi kata-kata, “Ini gara-gara kamu …,” karena dengan melontarkan kata-kata tersebut, kita akan gagal menjadi pelopor komunikasi yang baik. Saat kita mencoba mencari kesalahan orang lain, sebenarnya kita sedang ingin menunjukkan siapa yang benar dan siapa yang salah dan hal ini akan membuat seseorang “buta” untuk melihat masalah dari sudut pandang orang lain. Jadi, sebisa mungkin fokuskan pikiran terhadap masalah, bukan membuat masalah baru dengan mencari siapa yang benar dan siapa yang salah.

 4. Musyawarah untuk Mencapai Mufakat

Inilah 5 Cara Mengatasi Masalah Keluarga_
Lakukan musyarawah untuk mufakat guna menyelesaikan masalah. (sumber: ppccfl.com)

Berdiskusi untuk memecahkan masalah merupakan hal penting yang harus dilakukan di dalam sebuah keluarga. Cara mengatasi masalah keluarga yang satu ini bertujuan untuk menemukan solusi yang baik bagi semua pihak dan tidak ada yang merasa dirugikan. Cobalah untuk berpikir positif terhadap semua kemungkinan sehingga Abi, Ummi, dan anggota keluarga yang lain dapat saling mendukung.

5. Memaafkan

Manusa memang merupakan tempatnya salah dan dosa sehingga wajar saja jika ada rasa saling menyakiti satu sama lain. Di sini, dibutuhkan rasa saling ikhlas untuk menerima kekurangan yang lain dalam anggota keluarga serta tidak berusaha untuk menghakimi. Jadilah pribadi yang mudah memaafkan. Meskipun sulit, percayalah dengan mudah memaafkan, hidup menjadi lebih tenang. Memaafkan merupakan cara mengatasi masalah keluarga yang terakhir.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengatasi masalah keluarga. Ingatlah bahwa kita hanyalah manusia biasa dan temukan hal yang menjadi tujuan kita dalam berkeluarga. Apakah kita ingin menjadi seorang yang mencari pembenaran atau memilih untuk menjadi seseorang yang bahagia? Itu semua tergantung dari kita.

Bagikan di Facebook

Kategori: Keluarga, Parenting


Komentar Abi/Ummi?

Inovasi Keren Afrakids
Download E-book

Copyright © 2015 · AbiUmmi.com Komunitas Keluarga Islami Indonesia